Nilai Karakter dari Pelaksanaan Webinar Series Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19



Coba bayangkan Pandemi Covid-19 ini mewabah disaat pemerintah sedang menggalakan Gerakan PPK (Penguatan Pendidikan Karakter) yang merupakan gerakan pendidikan di sekolah untuk memperkuat karakter siswa melalui harmonisasi olah hati (etik), olah rasa (estetik), olah pikir (literasi), dan olahraga (kinestetik) dengan dukungan pelibatan publik dan kerjasama antara sekolah, keluarga, dan masyarakat yang merupakan bagian dari gerakan nasional revolusi mental.

Seakan menjadi hambatan bagi tenaga pendidik bagaimana cara untuk melaksanakan program tersebut ditengah wabah Covid-19, sedangkan sekolah  tidak melakukan kegiatan belajar secara tatap muka tetapi proses belajar mengajar dari rumah.

Alhamdulillah ditengah kegelisahan kami selaku tenaga pendidik Pusat Penguatan Karakter Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia melaksanakan rangkaian webinar secara rutin bagaimana adaptasi pembelajaran kebiasaan baru, sinergi pembelajaran kondisi khusus, mengelolah pembelajaran adaftif, fleksibel dan akomodatif serta tetap produktif di masa penuh tantangan, vokasi kuat menguatkan Indonesia.

Merupakan angin segar dan semangat bagi tenaga pendidik untuk tetap semangat dalam menanamkan nilai karakter bagi peserta didik kami meskipun kegiatan belajar jarak jauh. Motivasi ini disampaikan oleh Bapak Hendarman selaku Kepala Penguatan Karakter Kemendikbud RI disetiap pembukaan webinar.

Banyak sekali nilai karakter yang bisa kita dapat dari rangkaian webinar ini yang disampaikan oleh berbagai narasumber dengan keilmuan dan pengalaman praktik baik mereka diantaranya :

Tetap produktif di masa penuh tantangan, yang tidak pernah berubah hanyalah perubahan (Wikan Sakarinto, Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud Republik Indonesia);

Hikmah Covid 19 ini juga mempercepat pembentukan SDM yang unggul, propesional, kompetitif, dan kompeten (Bonardo Aldo Tobing, Anggota Komisioner Badan Nasional Sertifikasi Profesi);

Kita harus tetap produktif di masa pandemi ini dan tidak boleh baper (Cone Kastanto Arifin, Kepala SMKN 8 Malang, Jawa Timur);

Mari jadikan diri sebagai supporting agent bagi anak, ciptakan lingkungan yang nyaman bagi anak (Roslina Verauli, Psikolog Klinis Anak, Remaja dan Keluarga);

Komunikasi yang baik antar guru dan orang tua akan membantu pengajaran anak selama pembelajaran jarak jauh (Akmad Fadli, Aktor);

Jangan pernah putus asa dalam menggali bakat yang dimiliki, karena setiap anak mempunyai bakat dan potensi masing-masing (Zahwa Diva Aulia, Atlet Pencak Silat dan Siswa Berprestasi dari Palu, Sulawesi Selatan);

Bacakan buku pada anak sedari dini untuk melatih kemampuan literasinya (Sofie Dewayani)

Komunikasi Positif adalah kunci di kondisi khusus ini (Mona Ratuliu, Selebritis dan Parenting Influencer);

Hal kecil yang dibiasakan setiap hari akan memancing kemandirian siswa (Yayuk Hartini, Guru Berprestasi SDN 1 Indrasari Martapura);

Fleksibel menjadi prinsip penerapan kurikulum darurat ( Iwan Sahril, Dirjen GTK Kemdikbud);

Aturan utama belajar: Belajar harus menyenangkan (Lulu Kamal, Pegiat Pendidikan dan Parenting Influencer).

Sebagian nilai karakter yang didapat dari rangkaian webinar selama masa pandemi, masih banyak lagi ilmu dan motivasi saat kita mengikuti webinar series ini. Kami selalu antusias untuk mengikuti webinar yang diselenggarkan oleh Pusat Penguatan Karakter dimana kami selalu menemukan ilmu dan nilai-nilai karakter praktik baik dari berbagai narasumber.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

3.3.a.10.1. Forum Berbagi Aksi Nyata - Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid

CERPEN “Pilihan Cinta dalam Kehangatan Persahabatan"

#puisi Terbayang Luka